Kali ini kita akan membahas tentang TCP dan UDP. Pada bagian ini, kita akan membahas tentang karakteristik masing-masing dari TCP dan UDP. Dengan mengenal TCP dan UDP, kita dapat tahu kapan kita akan menempatkan suatu protokol yang tepat dalam implementasi jaringan. 1.Kapan menggunakan TCP dan UDP?? DNS menggunakan TCP dan UDP di port komputer 53 untuk melayani permintaan DNS. Nyaris semua permintaan DNS berisi permintaan UDP tunggal dari klien yang diikuti oleh jawaban UDP tunggal dari server. Dan pada saat kapan protocol TCP digunakan? Umumnya TCP dipergunakanhanya ketika ukuran data jawaban melebihi 512 byte, atau untuk pertukaran zona DNS zone transfer. DNS zone transfer adalah sebuah mekanisme untukmereplikasi DNS data dari satu DNS ke DNS server lain. Zone transfer digunakan pada saat kita ingin mereplikasi DNS data pada DNS server kita dalam upaya menghemat bandwidth, untuk meningkatkankecepatan terhadap suatu permintaaan atau untuk membuat DNS data selalu tersedia pada saat
Free is beautiful. Improve your performance with opensource.
Desaign blognya bagus, komentar juga ya di blog saya myfamilylifestyle.blogspot.com
ReplyDeleteblog dan artikelnya bagus juga, kunjungan balik dong ke blog saya www.goocap.com
ReplyDeleteBllognya kelihatan bagus, komentar juga ya di blog saya www.belajarbahasaasing.com
ReplyDelete